Prajurit OPM |
Polres Kepulauan Yapen Papua memeriksa 11 orang terkait kamp latihan militer Tentara Pembebasan Nasional (TPN) Organisasi Papua Merdeka. Mereka diduga mengetahui latihan militer yang digelar kelompok separatis tersebut.
"Mereka dipanggil terkait kamp latihan militer TPN OPM. Diduga kuat tahu proses dan materi latihan," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua, AKBP Yohanes Nugroho Wicaksono, kepada VIVAnews, Senin 25 Juni 2012.
Menurut Yohanes, pada akhir Mei lalu, aparat gabungan TNI dan Polri menggerebek kamp latihan TPN OPM di Hutan Wadapi Distrik Angkaisera Kabupaten Kepulauan Yapen. Saat itu, ada satu tersangka yang ditangkap.
"Kesebelas orang ini diperiksa sebagai saksi atas tersangka yang ditahan sebelumnya," tambah Yohanes.
Yohanes menambahkan, kesebelas orang ini juga diduga kuat sebagai anggota TPN OPM. Namun, dia melanjutkan, polisi tidak melakukan penahanan, karena belum cukup bukti keterlibatan mereka. "Mereka langsung dipulangkan, tidak ada penahanan," katanya.
Adapun kesebelas anggota OPM yang menyerah itu bernama Altoliap Ayomi (21), Benny Torobi (17), Dolfinus Reba (21), Kornelis Bonai (52), Lewi Numberi (23), F Menasir Fonotaba (19), Otis Karimati (35), H Philemon Manitori (47), I Frits Reba (20), J Salmon Nuboa (39), dan K Viki Mansei (16). (art)
VIVA
0 Comments