KOMPAS.com — Pasukan TNI dari Kompi Zeni (Kizi)
Satgas Kizi menyelesaikan perbaikan penjara di Dungu, sekitar 10 kilometer dari
Bumi Nusantara Camp, markas prajurit TNI di Republik Demokratik Kongo.
Perwira Penerangan Konga XX-J/Monusco, Kapten Laut
(P) Dimas Apriyanto, Senin (8/7/2013), menjelaskan, rehabilitasi bangunan
penjara Dungu dapat diselesaikan para prajurit TNI dengan baik. Para prajurit
TNI itu tergabung dalam Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XX-J/Monusco (Mission
de I’Organisation de republic des Nation Unies Pour la Stabilisation en
Republique Democratique du Congo).
Bangunan yang dihuni sekitar 50 orang narapidana ini
telah diserahterimakan dari Head of Office Monusco Dungu, Cicilia Piazza,
kepada Kepala Administrasi Otoritas Lokal Dungu, Christophe Ikando, pada Minggu
(7/7/2013). Acara penyerahan bangunan penjara yang dilaksanakan secara
sederhana ini dihadiri pula oleh beberapa pejabat, baik dari sipil PBB maupun
dari militer, di antaranya Correction Unit Team Leader Amoude Gaye, Wakil
Kepala Penjara Dungu Jean Yabilada, dan komandan dari kontingen militer yang
bertugas di Kongo, termasuk Komandan Satgas Kizi TNI yang diwakili oleh Wadan
Satgas Mayor (Czi) Adi Ilham.
Sebelum rehabilitasi yang dilakukan oleh Kontingen
Garuda, bangunan penjara ini memiliki kondisi memprihatinkan dan tidak layak
huni. Kapasitas sel penjara tidak sesuai dengan jumlah tahanan, persediaan
sarana air bersih terbatas, serta tidak ada klinik untuk para narapidana yang
sakit.
Kepala Administrasi Otoritas Lokal Dungu Christophe
Ikando mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Monusco, khususnya kepada
kontingen Indonesia atas dedikasinya selama ini yang telah banyak memberikan
kontribusi terhadap perkembangan pembangunan infrastruktur di kota Dungu.
0 Comments