TEHERAN-
Iran,Seorang anggota Parlemen senior Iran mengatakan saat ini Iran mampu memproduksi
sendiri salinan dari pesawat mata-mata canggih CIA ( Drone ) yang ditangkap
tahun lalu.pernyataan ini dilontarkan hari Rabu 12 desember 2012.
Avaz
Heidarpour,seorang anggota parlemen komite keamanan nasional bahwa para ahli
telah memutakhirkan dan merekayasa drone sentinel RQ 170.dan Iran kini mampu
meluncurkan pesawat nirawak sendiri.
Para
ahli telah menganalisa teknologoi Drone RQ 170.file=file yang dibawa oleh Drone
AS itu disalin dan digunakan untuk melengkapi dan memutakhirkan pesawat nirawak
Iran.katanya kepada situs Parlemen.
Heidarpour
juga mengatakan bahwa produksi Drone RQ 170 AS menelan biaya $ 20 miliar,namun
teknologi yang mahal tersebut kini ditangan Iran melalui reverse engineering.
Sentinel
ditangkap pada bulan Desember.Iran mengklaim telah menguasai sistem navigasi
dan mendaratkan nirawak tersebut namun para pejabat AS mengatakan pesawat masih
berfungi normal dan memang harus mendarat.Konfirmasi Iran bahwa pesawat itu
telah memantau fasilitas militer dan nuklir Iran.Washington meminta agar
pesawat dipulangkan,namun Iran menolak,bahkan Iran merilis foto pejabatnya
sedang menganalisa Drone.
Pejabat
Iran juga mengatakan bahwa data yang direcover dari Drone tidak menunjukan
bahwa drone efektif melaksanakan misi pengintaian fasilitas nuklir Iran.
Deputi
Menteri Sains, Riset dan Teknologi Iran Mohammad Mahdinejad mengatakan pekan
lalu bahwa Iran kini mengekspor drone dalam negeri diproduksi ke beberapa
negara, termasuk Suriah dan Venezuela.
Mahdinejad
mengatakan Iran sekarang menjadi pemimpin global dalam teknologi drone selain
itu juga dengan mengekspor ke negara lain menunjukkan kemampuan canggih Iran
dalam merancang dan mengoperasikan pesawat tak berawak.
sumber; berita Militer luar negeri
0 Comments