Sebuah kapal seram serbu baru Inggris, HMS Audacious, kini tengah
dikerjakan dengan kontrak dari Departemen Pertahanan Inggris yang bernilai £1,2
miliar (setara dengan Rp18,5 triliun)Kontrak yang berhasil dikantongi perusahaan pembuat senjata BAE Systems ini
akan membuka lowongan kerja untuk 3.000 di pabrik mereka di Barrow-in-Furness
Cumbria, Inggris.
Kapal super canggih ini nantinya diproyeksikan menggantikan kapal selam
kelas Trafalgar yang kini masih beroperasi.
Kontrak lain senilai £1,5 miliar (Rp23 triliun) juga telah diteken untuk
pembuatan tiga lagi kapal selam kelas Astute, demikian pernyataan Dephan
Inggris.
Menteri Pertahanan Philip Hammond mengatakan kontrak-kontrak ini memberikan
'kepastian lebih' pada angkatan bersenjata kerajaan.
Kapal selam Audacious akan menjadi kapal keempat dari tujuh kapal kelas
Astute yang dibuat untuk Pasukan AL Inggris.Dua kapal selam terdahulu, Astute dan Ambush, tengah menjalani tes
pelayaran laut. Sementara kapal ketiga, Artful, telah emncapai tahap final
konstruksi di galangan Barrow.Pengerjaan untuk kapal kelima, Anson, baru dimulai sementara persiapan
untuk proyek serupa pada kapal keenam dan ketujuh juga dilakukan meski ekduanya
belum diberi nama.
Baru diketahui pada bulan lalu kalau Astute ternyata mengalami masalah saat
uji coba pelayaran lautnya, termasuk kebocoran dan papan tombol elektrik yang
ternyata salah pasang.
Sementara pada tahun lalu muncul pula kekhawatiran terjadinya kekeliruan
pada alat monitor reaktor nuklir yang juga dipasang di kapal itu saat
pengetesan.
Menhan Hammond mengatakan: "Kontrak ini menandai langkah penting dalam
upaya mempercanggih program kapal selam kita dan membawa AL Inggris makin dekat
pada upaya penciptaan armada kapal selam serang yang makin maju."
"Bahwa kita bisa menambah £1,5 miliar untuk pembuatan kapal kelima,
enam dan tujuh menunjukkan manfaat dari anggaran seimbang dan program pengadaan
alutsista yang seluruhnya dijamin sehingga memberi kepastian lebih pada
angkatan bersenjata kita."
Anggaran alutsista berbagai negara mengalami kenaikan pesat beberapa tahun
terakhir seiring makin tingginya persaingan antar negara dalam membangun
pasukan bersenjata mereka. Sementara anggaran pertahanan Indonesia mencapai
Rp64 triliun atau hanya setara dengan sekitar empat kapal selam Inggris kelas
HMS Audacious.
1 Comments
64T itu kan hanya utk anggaran 2010, selebihnya setiap tahunnya mengalami kenaikan, dan sekarang bahkan sudah mencapai 88T utk anggaran pertahanan, belum lagi pinjaman dlm perjanjian pembelian sebagian alutsista TNI, seperti halnya 1M dari rusia utk kapal selam Kilo Class sebanyak 2 unit
ReplyDelete