KASAL PEROLEH KENAIKAN PANGKAT

KEPALA Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio, melaksanakan pelaporan kenaikan pangkat menjadi Laksamana TNI dihadapan Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, bersama-sama Kasau Marsekal TNI I.B. Putu Dunia, bertempat di ruang Rapat Panglima TNI, Jl. Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2013).

Pelaporan kenaikan pangkat tersebut berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor : Sprin/ 351/ II/2013 tanggal 18 Februari 2013.

Seperti diketahui, Laksamana TNI Marsetio, dan Marsekal TNI I.B. Putu Dunia  telah dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Laut dan Kepala Staf Angkatan Udara oleh Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, pada  Senin 17 Desember 2012 yang lalu, di Istana Negara, Jakarta.

Kasal Laksamana TNI Marsetio, yang saat itu masih bintang tiga dan menjabat Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, dilantik sebagai Kasal menggantikan Laksamana TNI Soeparno.

Berbagai jabatan strategis pernah diduduki oleh pemegang tanda penghargaan Adhi Makayasa lulusan terbaik Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-26 Tahun 1981 ini, antara lain:

Asisten Operasi Panglima Koarmatim, Kepala Staf Gugus Tempur Laut Koarmatim, Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Laut, Wakil Asisten Operasi Panglima TNI, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV Tanjung Pinang.

Pada Tahun 2009 menjabat sebagai Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), serta Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangkoarmabar) pada tahun 2010, dan  terhitung tanggal 27 September 2010 diangkat menjadi Wakasal, hingga pada akhirnya dipercaya untuk menjadi orang nomor satu di jajaran TNI AL sebagai Kepala Staf Angkatan Laut.

Selain mendapat Anugerah Adhi Makayasa, Laksamana TNI  Marsetio, juga memiliki berbagai prestasi akademik lainnya, yaitu lulusan terbaik Seskoal tahun 1996 dan mendapatkan penghargaan Dharma Wiratama, Sesko TNI 2001 serta Lemhanas dengan mendapatkan penghargaan Wibawa Seroja Nugraha KRA 37/2004, serta berhasil menyabet gelar Doktor di bidang Culture Studies di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta dengan judisium Cum Laude.

Selain mengenyam pendidikan di dalam negeri, Laksamana TNI  Marsetio, pernah pula mengikuti beberapa pendidikan lanjutan di luar negeri dan meraih sejumlah penghargaan karena prestasi akademiknya.

Pendidikan luar negeri yang pernah dijalani yaitu: di Belanda (Royal Ducth Navy Operation School, 1986); di Inggris (ISC Royal Naval Collage, 1991), di Italia (Naval Operation Course, 2002), serta di Amerika Serikat (APCSS Senior Executive Course, 2007).

Atas jasa-jasanya kepada bangsa dan negara, Laksamana Madya TNI  Marsetio, telah menerima Tanda Jasa dan Satya Lencana (SL), antara lain: Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Jalasena Pratama, Bintang Jalasena Nararya, Bintang Dwidya Sistha, SL Gerakan Operasi Militer (GOM) VII, SL Seroja, SL Dharma Nusa, SL Wira Dharma, SL Bhaksos, SL Dharma Samudera, serta menerima penganugerahan Lencana Melati selaku Majelis Pembimbing Pramuka Saka Bahari tingkat Nasional oleh Presiden RI.

Post a Comment

0 Comments